Perkembangan Growpal per Mei 2021
Ketidaktransparansi tim Growpal membuat beberapa investornya gelisah dan mengkhawatirkan keadaan internal di PT. Growpal. Telah adanya komunitas investor Growpal di Telegram menghasilkan diskusi yang cukup produktif dan dapat disimpulkan bahwa kekhawatiran investor mengenai keadaan Growpal sekarang cukup berasalan. Berikut saya kompilasi:
Adanya ketidaktransparansian dalam permasalahan yang dialami tim Growpal. Satu proyek bermasalah bisa dituding masalah pada si pengusaha, tetapi kalau > 3 proyek bermasalah berarti ada departemen di Growpal yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik.
Kurangnya interaksi petinggi Growpal dengan investor. Hal ini tampak dari tanya jawab yang selalu dijawab CS. Padahal dengan situasi yang sudah cukup memanas, alangkah baiknya tim direksi atau manajemen Growpal membuat suatu klarifikasi melalui forum, media sosial, ataupun email personal ke seluruh investor. Dalam komunitas saham sudah jelas, bahwa pemberi dana statusnya jelas adalah pemilik perushaan atau dalam hal ini pemilik proyek, sekecil apapun dananya.
Perkembangan proyek via email yang rutin cukup menenangkan investor, tapi sebaiknya batas akhir proyek diupdate kembali. Hal ini agar investor mempunyai bayangan kapan dana yg ditanamkan bisa kembali.
Beberapa poin di atas diharapkan dapat memberi masukan kepada tim Growpal, mengingat beberapa investor sudah siap menjalani jalur hukum jika dirasa perlu.
NB: Apabila ada kenalan anda yang ikut berinvestasi di Growpal, dapat menghubungi saya langsung melalui komentar di artikel ini. Komunitas sesama investor Growpal berharap yang terbaik dari PT. Growpal dan semoga didapat solusi dari masalah Growpal saat ini.
Update perkembangan proyek 2021
Akhirnya saya berkesempatan mengupdate perkembangan growpal. Dengan berat hati saya mengungkapkan bahwa terjadi kendala dalam mayoritas proyek Growpal, hal ini sehubungan dengan pandemi Covid juga yg terjadi di negara kita sejak 2020. Pembaharuan tahapan proyek tetap berjalan, tetapi jadwal bagi keuntungan sangat molor, ada yg sudah 1 tahun lebih, berikut adalah permohonan maaf tim Growpal dan rekan pengusaha perihal terjadinya kegagalan panen.
Kalau di total, 4 proyek saya di Growpal bermasalah, adapun saya memercayakan growpal karena lancarnya laporan bulanan dan review yg baik dari investor sebelumnya. Tetapi statusnya yang masih belum selesai tahap verifikasi oleh OJK memang membuat beberapa investor lain seperti saya mempertimbangkan kapasitas tim dalam menjalankan amanahnya.
Begitupun, per maret 2021, proyek tim Growpal yg tersendat terus diupdate ke email dan website mereka, contohnya seperti:
Setidaknya, update rutin seperti ini bisa membuat investor tenang. Tetapi dengan banyaknya proyek yang molor(tidak 1-2), ada baiknya pimpinan Growpal membuat pernyataan terbuka melalui website atau media sosial. Sebab, beberpa investor sudah menganggap diri mereka sebagai korban dari perlakuan tim Growpal yang memperpanjang durasi proyek tanpa diskusi terlebih dahulu dengan pihak investor. Hipotesis saat ini adalah, "wajar 1-2 proyek bermasalah dari 100, tapi kalau hampir semua bermasalah, apakah kemampuan tim Growpal dalam memilih partner perlu dipertanyakan?
Artikel Asli:
Growpal adalah crowdfunding platform yang sudah saya coba setelah menelusuri beberapa platform lain yang sejenis. Mayoritas platform lain berfokus pada bidang pertanian(wajar mengingat Indonesia negara agraris), growpal cukup unik karena berfokus pada perikanan.
Adapun beberapa pertimbangan saya sebelum memutuskan berinvestasi di Growpal adalah:
Identitas staff di Growpal jelas, jadi mudah untuk pertanggungjawaban
Pemegang proyek, lokasi, perencanaan penggunaan dana, semuanya diungkapkan detail sebelum pembukaan proyek
Follow up rutin oleh Growpal, bisa via email maupun Whatsapp
ROI (Return of Investment) sendiri minimal 18% per tahun, walau ada beberapa proyek pendek dengan kisaran 1–3 bulan(enak ya, udah kayak nunggu deposito).
Menurut analisis saya, sudah ada komunitas tersendiri yang menanamkan uang di platform ini, buktinya proyek baru langsung ludes terdanai dalam hitungan jam, malah kadang menit! Harapan saya, dengan semakin populernya platform investasi crowdfunding proyek akan semakin bertambah sehingga kesempatan pendana-pendana baru untuk merasakan pengalaman baru seperti saya juga meningkat.
Begitupun, sektor perikanan sangat dipengaruhi faktor-faktor seperti berikut: cuaca, rekan pembeli produk, dan harga bahan baku. Meskipun pihak Growpal akan berusaha sekeras mungkin meminimalisasi risiko, mereka tetap gamblang menyiratkan bahwa risiko seperti di atas ditanggung oleh investor.
Setelah kita diterima sebagai pendana, maka laporan berkala dari pihak yang kita investasikan akan sampai ke kita secara berkala, rutin bahkan di kala pandemi ini. Dokumentasi berupa foto kegiatan proyek diberikan rutin pada investor, jadi transparan dalam hal kegiatan harian dan penggunaan dana.
Seperti terlihat di atas, laporannya detail dan dokumentasinya juga menunjukkan keadaan lapangan. Setidaknya memberi investor seperti saya ketenangan hati karena tentu sulit bagi saya untuk mengunjungi proyek saya secara langsung.
Berikut adalah contoh kasus keuntungan saya:
Pada 9 Desember 2019, saya mendapat laba 1,89% dari total investasi saya. Kalau kita hitung aktivitas dimulai pada 20 Agustus 2019, maka keuntungan saya sekitar 0,54% per bulan.
Tentunya angka tersebut tidak terlalu menggembirakan, karena hanya berbeda tipis dengan deposito yang risikonya minim. Tapi perlu diingat bahwa dalam proyek ini saya kurang beruntung karena vendor kelebihan stok, imbasnya pembayaran ditunda.
Sampai Juni 2020 ini, Growpal tetap rutin memberikan laporan, dan mereka gamblang mengatakan efek Covid-19 ini cukup dirasakan dampaknya oleh pekerja sektor perikanan. Baik permintaan pangan yang menurun karena restoran banyak tutup, sampai distributor yang harus menunggak dan menunda pembayaran. Tetapi semua kendala tersebut ditangani dengan profesional oleh tim Growpal dan saya sebagai investor masih merasa aman sampai sekarang untuk tetap mempercayakan dana saya di platform Growpal.
Sumber:
GROWPAL | Investasi Tambak Ikan Kerapu, Udang Vaname & Lobster Mulai dari 500 Ribu Rupiah
Pengalaman pribadi dan rekan sejawat
Catatan: Tulisan merupakan saduran dari tulisan penulis di platform Quora yang telah direvisi agar sesuai dengan tema Blog.
Ingin gabung min
Email phiky71@gmail.com
Saya ingin gabung grub bagaimana caranya kak
selamat pagi, mohon bantuannya apa saya juga bisa mendapatkan info dr komunitasnya? email saya istiwahyuningsih1@gmail.com. terima kasih
Mohon pencerahannya, investasi saya di growpal tidak ada kejelasannya, mohon solusinya, terimakasih, akun saya ; darso.jkt1705@gmail.co,
Saya juga cukup banyak investasi di growpal. Mohon bergabung dengan komunitas . Email saya hidayat_rully@yahoo.com